Sebuah Strategi Pengenalan Kehidupan yang Berkelanjutan di Kancah Dunia
Pemakaian bahan baku untuk mendukung perputaran roda ekonomi telah menghadirkan tantangan tersendiri bagi manajemen sumber daya alam yang berkelanjutan. Pengelolaan secara berkelanjutan diperlukan demi mempertahankan skema bisnis dan rencana strategis beberapa langkah ke depan. Penting bagi suatu bisnis untuk mengadopsi model pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan agar dapat menjamin kesejahteraan bagi rakyat secara luas dan keberlanjutan bagi bisnis.
Menyikapi tantangan tersebut, dalam kesempatan diskusi di ajang Hongkong’s Owner Forum yang diadakan di Hongkong, Asia pada bulan Maret 2018 ini, Telapak mengangkat isu tentang penerapan community logging bagi komunitas petani hutan dalam memecahkan masalah sosial demi menciptakan kehidupan yang berkelanjutan. Diskusi ini menjabarkan lebih lanjut tentang bagaimana Telapak secara perlahan mencoba mentransisikan komunitas pelaku illegal logging menjadi community logger melalui pendampingan sosial.
Dengan menyiapkan mental komunitas petani hutan rakyat menuju manajemen hutan yang berkelanjutan, Telapak secara gradual membantu komunitas tersebut dalam memperoleh penghidupan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan bermitra bersama PT. Sosial Bisnis Indonesia (SOBI) yang memberikan bantuan teknis sertifikasi FSC (Forest Stewardship Council), kini para petani hutan rakyat yang tergabung dalam koperasi telah mendapatkan akses penjualan produk hasil hutan mereka ke pasar premium. Akses pasar yang luas ini telah meningkatkan pendapatan mereka dari segi ekonomi dan menciptakan suatu skema bisnis yang berkelanjutan bagi Telapak maupun komunitas secara luas.
Telapak dan SOBI percaya bahwa inisiatif kerjasama mereka dapat menyediakan suatu model yang baik untuk menjamin pertumbuhan ekonomi yang stabil bagi pemasaran produk hasil hutan yang berkelanjutan. Ke depannya, Telapak dan SOBI juga berharap untuk merealisasikan ekspansi lebih luas lagi demi menciptakan dampak yang lebih signifikan bagi komunitas yang tersebar di bidang pertanian, perikanan, dan energi terbarukan.
Dengan mengutip pernyataan dari Anand Mahindra bahwa “kesempatan untuk meningkatkan kualitas hidup menciptakan keberlanjutan bisnis yang besar,” Telapak berharap bahwa implementasi model bisnis berkelanjutan dapat dipopulerkan kembali dan diadopsikan lebih lanjut di kancah dunia.