PONTIANAK. Dalam rangka merayakan Hari Air Sedunia 2015, Gerakan Senyum Kapuas (GSK) mengadakan aksi Gerakan Senyum Khatulistiwa untuk bersih parit dan sungai, Minggu 22 Maret 2015. Aksi yang dibuka oleh Ir. H. Edi Rusdi Kamtoro, wakil walikota Pontianak, ini melibatkan berbagai komunitas pecinta lingkungan.
Dalam sambutannya, Kamtoro menyatakan dukungan penuh pada kegiatan tersebut dan mengharapkan hal baik ini berlangsung secara rutin.
Melalui aksi ini, GSK ingin meningkatkan kualitas air sungai yang kotor karena sampah menumpuk di Sungai Kapuas. Aksi ini adalah kali ketiga dan mengambil tempat pada sepuluh lokasi yang terkotor di sepanjang Sungai Kapuas. Kesepuluh lokasi itu adalah Gang Martapura, Gang Landak, Gang Kamboja, Kapuas indah, Gang Bansir, Pasar Kenanga, Masjid Jami, Alun-alun Kapuas di Kecamatan Barat dan Parit Labalo.
Selain itu, Pemerintah Kota Pontianak secara simbolis menyerahan bibit pohon trembesi kepada GSK dan hadiah bagi pemenang Lomba Foto Sampah dalam rangka Hari Air Sedunia.
Setiap bulannya GSK secara rutin menerjunkan relawan-relawannya untuk aksi bersih parit. Aksi rutin tersebut dikenal dengan nama GSK Siap Kotor. Mereka juga mengajak warga sekitar parit dalam aksi tersebut sebagai salah satu bentuk edukasi pada kebersihan lingkungan.
Gerakan Senyum Kapuas juga mempunyai satu program rutin yaitu GSK Siap Kotor, yang dilaksanakan setiap bulan membersihkan parit-parit di Kota Pontianak dengan melibatkan warga sekitar, agar masyarakat dapat menjaga dan cinta terhadap lingkungannya. (BT Kalbagbar/red-bc)